4 Hal yang Dapat Menghancurkan Pernikahan dan Perlu Diwaspadai Silahkan Share

Apakah sudah tahu bahwa secara umum setidaknya ada 4 Hal yang Dapat 

Menghancurkan Pernikahan dan Perlu Diwaspadai oleh setiap pasutri? Apa sajakah hal yang dimaksud? Berikut ini pembahasan singkatnya:

1. Komunikasi pasutri tidak lancar

Jika komunikasi di antara pasutri tidak lancar, bisa dipastikan akan terjadi keretakan hubungan. Beberapa hal yang bisa mengindikasikan komunikasi tidak lancar antara lain:

- Kurang interaksi antar pasutri Aneh rasanya jika kita lebih sering ngobrol dengan teman sekantor dibandingkan teman sekasur. Kurangnya interaksi antar pasutri sudah jelas akan menimbulkan masalah di kemudian hari, sehingga penting untuk segera diperbaiki.

Jika kesulitan memulai pembicaraan lisan, bisa dengan mengungkapkan segala sesuatu via tulisan. Misal mengirim sms sayang pada istri, atau memberi sesuatu melalui fb pasangan kita.

- Selalu terjadi salah paham setiap kali berkomunikasi

Komunikasi yang tidak lancar bisa terlihat dari banyaknya kesalahpahaman setiap kali berkomunikasi dengan pasangan, yang ujung-ujungnya menimbulkanperdebatan atau bahkan pertengkaran, hal ini juga perlu diperbaiki jika tidak ingin menghancurkan rumah tangga di kemudian hari.

Kuncinya adalah menumbuhkan rasa empati pada pasangan. Menempatkan diri kita pada posisi pasangan hidup.

2. Masalah keuangan antar suami istri

Tidak bisa dipungkiri, banyak kehancuran rumah tangga disebabkan oleh masalah keuangan. Yang paling lazim adalah ketidakmauan suami menjalankan kewajibannya untuk menafkahi istri.

Masalah keuangan ini tentu saja perlu segera diperbaiki, istri harus mengetahui hak dan kewajibannya, demikian juga suami. Jika kedua pihak sama-sama ridho, maka in syaa Allah masalah keuangan tidak akan mampu meretakkan hubungan rumah tangga.

3. Tidak menunaikan nafkah batin

Tidak menunaikan nafkah batin alias adanya masalah dalam berhubungan suami istri juga salah satu faktor kuat yang dapat menghancurkan pernikahan. Oleh karena itu hal ini tak bisa disepelekan.

Istri perlu melayani suami sebaik mungkin, demikian juga suami harus mengetahui bagaimana cara memenuhi kebutuhan batin istri. Hubungan intim yang sehat akan memperkokoh rumah tangga.

4. Campur tangan pihak ketiga

Mertua ikut campur dalam urusan rumah tangga? Atau bahkan ada pihak ketiga lainnya, entah berupa wanita idaman lain atau pria idaman lain yang merecoki urusan rumah tangga kita? Segera bersihkan keterlibatan pihak ketiga dalam rumah tangga, karena hal ini juga rentan menghancurkan sebuah pernikahan.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk menjadi alarm dalam rumah tangga kita, bahwa sebuah kehancuran bisa terjadi pada pernikahan yang tidak dirawat dan tidak dijaga dengan baik. Selamat merawat rumah tangga menuju sakinah mawaddah dan rahmah!

Tweet